Kasau : Prajurit TNI AU Harus Berpikir Kreatif dan Inovatif
https://www.jakartaforum.web.id/2018/07/kasau-prajurit-tni-au-harus-berpikir.html
Jakarta - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, S.E., M.M., mengatakan, menyikapi kondisi faktual saat ini, prajurit TNI Angkatan Udara harus senantiasa berpikir kreatif, inovatif, sinergis serta kompak dalam melangkah dan bertindak agar dapat mempersembahkan pengabdian terbaik kepada TNI Angkatan Udara, bangsa dan negara
Demikian disampaikan Kasau dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Udara (Kadiskesau) Marsma TNI dr. Didik Kestito Sp. Bu. M.M.R.s.,pada upacara Peringatan Ke-71 Hari Bakti TNI Angkatan Udara tahun 2018 di Lapangan Apel Mabesau, Cilangkap, Minggu (29/7/2018).
 |
| upacara Peringatan Ke-71 Hari Bakti TNI Angkatan Udara tahun 2018 di Lapangan Apel Mabesau, Cilangkap, Minggu (29/7/2018). |
"Saat ini TNI AU tengah berusaha untuk membangun kekuatan serta mengembangkan kemampuan yang mengacu pada kekuatan ideal. Diharapkan nantinya akan terwujud postur kekuatan TNI AU ideal, sehingga tercipta TNI AU yang andal, kuat dan disegani," tegas Kasau.
Hari Bakti TNI AU dilatarbelakangi dua peristiwa penting yang terjadi pada tanggal 29 Juli 1947. Pertama munculnya aksi heroik para kadet penerbang Angkatan Udara, masing-masing kadet penerbang Mulyono, Sutarjo Sigit, dan Suharnoko Harbani yang berhasil melakukan serangan udara pada pagi hari ke kubu pertahanan Belanda di Semarang, Ambarawa dan Salatiga.
Peristiwa kedua, gugurnya tiga perintis TNI AU yaitu Komodor Muda Udara Agustinus Adisutjipto, Komodor Muda Udara Prof. dr. Abdulrachman Saleh dan Opsir Udara Adi Soemarmo saat pesawat Dakota VT- CLA yang ditumpangi, ditembak jatuh oleh dua pesawat pemburu Kitty Hawk Belanda di daerah Ngoto, Yogyakarta.
“Pada perringatan hari yang sangat bersejarah ini, sangat pantas kalau kita mengucapkan terima kasih, serta mengungkapkan rasa hormat dan bangga, kepada almarhum Komodor Muda Udara Agustinus Adisutjipto, Komodor Muda Udara Prof. dr. Abdulrachman Saleh dan Opsir Muda Udara Adi Soemarmo, yang telah gugur dan meninggalkan warisan suri teladan sebagai patriot” ujar Kasau.
Peringatan Hari Bakti TNI AU tahun ini mengangkat tema "Dilandasi Semangat Juang Kepahlawanan dan Pengorbanan 29 Juli 1947, TNI Angkatan Udara Bersama Rakyat Siap Menjaga Kedaulatan dan Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.‘’ Tema tersebut bermakna, agar setiap prajurit TNI AU dalam melalsanakan tugas maupun menjalani kehidupan sosialnya untuk senantiasa menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat dan seluruh komponen bangsa.
