4 Siswa Madrasah Garut masuk 100 Inovator Muda Indonesia versi BIG

Jakarta - 4 Siswa Madrasah Garut masuk 100 Inovator Muda Indonesia versi BIG. Berkaitan dengan hari jadi yang ke 48 tahun dan memperingati Hari Informasi Geospasial tiap tanggal 17 Oktober, Badan Informasi Geospasial memberikan penghargaan kepada 100 inovator muda Indonesia.

Para inovator ini datang dengan latar belakang pendidikan berbeda mulai dari SMP, SMA hingga perguruan tinggi dan sarjana strata dua.


Salah satu inovator ini adalah 4 siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Garut, Jawa Barat membuat aplikasi pemetaan siswa dari keluarga miskin melalui pemanfaatan informasi geospasial.


Fathir menceritakan ide pembuatan aplikasi ini dimulai saat Garut dilanda bencana banjir hebat sehingga beberapa rekannya sulit untuk sekolah karena perlengkapan sekolah hanyut dibawa air banjir. Kemudian tercetus untuk membantu rekan-rekannya itu.

"Saat itu kami membuat website tanggap bencana tapi tidak jalan. Kami belajar program internet lainnya yakni MIT membuat aplikasi dan program dengan memanfaatkan informasi geospasial. Ini masih prototipe," ujar Fathir dan Adila Rachmawati Pradana mewakili rekan-rekannya kepada Jakartaforum di lapangan BIG, Cibinong, Jawa Barat, baru-baru ini.

Fathir dan Adila menjelaskan, pihaknya melakukan pendataan dari rumah ke rumah kepada siswa yang kurang mampu di Kabupaten Garut dengan jumlah 200 siswa dari keluarga kurang mampu atau miskin.

"Melalui aplikasi ini semoga memudahkan donatur tepat sasaran menyalurkan bantuannya kepada siswa yang kurang mampu di Garut agar bisa sekolah lebih baik lagi," harap Fathir dan Adila.

Sementara itu, Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Hasanuddin Z. Abidin mengatakan pemberian penghargaan ini sebagai apresiasi karena mereka dalam penggunaan aplikasi memanfaatkan informasi geospasial.

Menurutnya, kemandirian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi  terutama dalam penggunaan pemetaan dirasa masih kurang. 

"Saat ini banyak orang di Indonesia bangga menggunakan aplikasi pemetaan dari luar negeri seperti Google Map. Padahal kita mempunyai aplikasi pemetaan dari BIG bernama Inageoportal," kata Hasanuddin.

Ia menambahkan dari 100 inovator ini terbagi dalam 25 tim dimana tiap tim terdiri dari 4 orang. Kemudian mereka diseleksi masuk finalis menjadi 10 tim yang akhirnya akan dipilih juara satu, dua dan tiga dengan total hadiah sebesar Rp 30juta. 

"Penghargaan kepada inovator muda Indonesia ini akan menjadi event tahunan bersamaan peringatan ulang tahun BIG dan Hari Informasi Geospasial tiap tanggal 17 Oktober," tutur Hasanuddin. 
(S. Bandi/Rudi)

Related

Peristiwa 1039411450166467630
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

catering-nasi-box
Jasa Bor Sumur Air Tanah
Saat Anda memerlukan solusi untuk masalah air tanah di rumah atau tempat usaha, kami siap membantu Anda.
bor-sumur-air-tanah.blogspot.com
Lihat Layanan

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item