Kerap Difitnah Orang - Orang Tak Bertanggung Jawab, Barisan Ksatria Nusantara Siap Kawal Yusuf Mansyur

Jakarta Forum - Menyikapi viralnya berita terkait fitnah terhadap Ustad Yusuf Mansyur terutama dalam kasus Kiai cabul di wilayah Jember. Barisan Ksatria Nusantara melalui ketua umumnya yakni Gus Rofi'i mengaku ikut prihatin.

Dalam pernyataan tersangka di Jember yakni MFM mengaku sebagai salah satu pendukung fanatik Ustad Yusuf Mansyur dan sebagai kolabolator.

" Judul itu terbalik dan menyesatkan. Itu jelas fitnah, kedengarannya tidak etis " Ujar Gus Rofi'i.

Gus Rofi'i sendiri mengaku kenal dekat dengan sosok Yusuf Mansyur.

" Beliau merupakan salah satu pengurus PBNU di DKI, beliau juga salah satu pemilik pondok pesantren. Ditambah, Yusuf Mansyur merupakan sahabat saya " tambah Gus Rofi'i

Gus Rofi'i juga mengaku sudah menghubungi Ustad Yusuf Mansyur terkait berita ini. Pada dasarnya menurut Gus Rofi'i, Ustad Yusuf Mansyur pun menanggapinya dengan santai dan mengaku tidak terpengaruh.

" Sudahlah Gus biar saja, tidak apa-apa saya difitnah. Alhamdulillah, dihina saya terima " Ucap Yusuf Mansyur kepada Gus Rofi'i.

Dalam keterangan pers nya didampingi Ahmad Qais selaku ketua BKN DKI, ketua umum Barisan Ksatria Nusantara ini memandang. Kasus ini tidak boleh didiamkan, Hal - hal seperti ini harus segera di klarifikasi.

Gus Rofi'i sebelumnya pernah menghubungi ustad MFM terkait vidio sebuah channel youtube dimana isinya juga sempat memfitnah Ustad Yusuf Mansyur.

Gus Rofi'i pada waktu itu meminta agar MFM segera tabayyun dengan Ustad Yusuf Mansyur. Bahkan Gus Rofi'i pun sempat memberikan nomor hp Ustad Yusuf Mansyur.

" Kita sesama muslim, jangan kita justru malah menjadi ahli fitnah, ahli ghibah. Utamakan silaturrahmi dan pendekatan " Tambah Gus Rofii

Gus Rofi'i secara pribadi menilai, Ustad Yusuf Mansyur seseorang yang sangat istimewa. Sosok Yusuf Mansyur walau kerap difitnah selalu mengalah bahkan tetap dilayani dengan baik. Gus Rofi'i siap jika diminta menjadi penengah jika ada yang bermasalah dengan Ustad Yusuf Mansyur.

Untuk channel - channel youtube terutama channel yotube " Tanda Kejadian " untuk tampil di muka umum. Gus Rofi'i dengan sedikit ancaman pun akan menjebloskan mereka ke penjara.

" Kalau saya tidak bisa menjebloskan mereka ke penjara, saya berhenti menjadi ketua umum Barisan Ksatria Nusantara " Ujar Gus Rofi'i geram.

Gus Rofi'i tidak melarang orang - orang diluar sana untuk mencari uang dari sebuah channel youtube. Namun, jangan mencari - cari kesalahan orang untuk materi berita.

" Uang hasil dari fitnah, ghibah maupun adu domba adalah haram " Ucap Gus Rofi'i.

Mengenai langkah selanjutnya, Gus Rofi'i juga sudah berkomunikasi dengan Bareskrim untuk menyelidiki siapa pemilik channel youtube " Tanda Kejadian ".

Gus Rofi'i pun meminta channel tersebut segera menghapus vidio - vidio yang berisi fitnah serta adu domba.(Angga)

 

Follow @JakartaForum