Milad 8 BNI Syariah Berbagi Kisah Cinta Hasanah
https://www.jakartaforum.web.id/2018/06/milad-8-bni-syariah-berbagi-kisah-cinta.html
Jakarta - Milad 8 BNI Syariah Berbagi Kisah Cinta Hasanah. Serentak di Kantor Pusat, Wilayah dan 68 Kantor Cabang seluruh Indonesia, BNI Syariah menggelar kegiatan sosial bertajuk “Kisah Cinta Hasanah” dalam rangka Milad ke-8 BNI Syariah dengan tujuan menggerakkan seluruh Insan Hasanah (pegawai BNI Syariah) untuk berbagi kasih cintanya bersama jajaran Board of Management di berbagai lokasi diantaranya Panti Sosial Asuhan Anak Al-Khairiyah, Cilandak dihadiri oleh Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo; Rumah Yatim, dan Yatim Seribu Pulau dihadiri oleh Direktur Bisnis BNI Syariah, Dhias Widhiyati; Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3, Cilandak, Jakarta Selatan dihadiri oleh Direktur Kepatuhan dan Risiko, Tribuana Tunggadewi, Yayasan Thariiqul Jannah, Beji, Depok dihadiri oleh SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi serta Yayasan Darul Hasanah, Kebayoran dan Panti Asuhan Khaerunnisa, Manggarai dihadiri oleh SEVP Keuangan dan Operasional, Wahyu Avianto.
Kisah Cinta Hasanah merupakan rangkaian kegiatan milad BNI Syariah ke-8 yang mengangkat tema “The Future Transformation” bermakna bahwa dunia bertransformasi dari berbagai aspek kehidupan baik dari sosial dan teknologi. dimana angka 8 merupakan garis tidak terputus/infinity, sehingga BNI Syariah berharap di usia kedelapan ini dapat memberikan dan menyebarkan nilai–nilai Hasanah/Kebaikan yang tak hingga. Pada perjalanannya, BNI Syariah berkomitmen untuk terus menerus melakukan transformasi ke arah yang lebih baik berkomitmen untuk menjadi Bank Syariah terbaik dengan memiliki agility tinggi dengan tren yang terjadi pada masa kini serta memberikan kebermanfaatan dan kebaikan (Hasanah) dunia dan akhirat (Hasanah Way).
Secara serempak, Kisah Cinta Hasanah dilaksanakan jajaran manajemen beserta karyawan BNI Syariah turut langsung dengan penghuni panti merasakan kebahagiaan bersama di Milad ke-8 yang bertepatan dengan bulan Ramadhan 1439 H. Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo berinteraksi dengan anak asuh yatim piatu dan dhuafa, memberikan santunan kepada 60 anak berupa sembako, alat-alat sekolah, baju lebaran, serta bantuan fasilitas kebutuhan panti berupa kasur, kipas angin dan renovasi atap kamar panti yang bocor. Direktur Kepatuhan dan Risiko BNI Syariah, Tribuana Tunggadewi mengunjungi panti jompo, berinteraksi, bernyanyi bersama, dan memberikan santunan bagi 300 penghuni panti berupa uang tunai, sembako, diapers, obat-obatan, baju olahraga, handuk dan baju koko. Direktur Bisnis BNI Syariah, Dhias Widhiyati berbuka puasa bersama serta memberikan santunan berupa uang tunai, tas, mukena, sarung untuk 75 anak yatim piatu dan dhuafa. SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi memberikan santunan berupa uang tunai, tas sekolah, handuk, mukena, sarung serta berbuka puasa bersama 50 anak yatim piatu dan dhuafa. SEVP Keuangan dan Operasional, Wahyu Avianto memberikan santunan kepada 70 anak yatim piatu dan dhuafa berupa uang tunai, bingkisan tas sekolah, alat tulis dan alat makan.
“Alhamdulillah, BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner, diusia ke delapan tahun ini bersama segenap insan hasanah membagi kisah cinta mereka melalui berbagai kegiatan bermanfaat bersama anak dhuafa/yatim maupun orang tua yang ada di panti jompo dan panti asuhan” ujar Abdullah Firman Wibowo.
Kegiatan ini merupakan wujud syukur BNI Syariah atas pencapaian kinerja perusahaan dimana di tahun 2017 secara umum BNI Syariah tumbuh diatas rata-rata industri perbankan syariah (Bank Umum Syariah). Pertumbuhan rata-rata (CAGR) dalam 4 tahun terakhir aset sebesar 21.3% dibandingkan industri berkisar 15.9% dan profitabilitas sebesar 23.50% diatas rata-rata industri sebesar 21.14%.
Lebih lanjut Firman mengatakan, “memasuki usia kedelapan, seluruh pencapaian BNI Syariah tentu tak lepas dari kepercayaan dan dukungan nasabah dan masyarakat. Mudah - mudahan rangkaian kegiatan dan program ini dapat memberikan keberkahan dan kemanfaatan bagi sesama”, pungkasnya.
